Minggu, 24 Desember 2017

Praktikum Observasi Pembuluh Darah Pada Kecebong

LAPORAN PRAKTIKUM FISIOLOGI HEWAN 
OBSERVASI PEMBULUH DARAH PADA KECEBONG
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Praktikum Fisiologi Hewan yang Diampu oleh Siti Nurkamilah, M.Pd.
Disusun oleh:
Kelompok 1






Ibnu Aljawami
(15541006)
Sri Devi Agustin
(15542003)
Astrid Novita Sari
(15541008)
Eka Kartika
(15542010)
Nidha Handa R.A
(15542013)
Anisa Almuawiyah
(15542025)
Tita Rosmawati
(15542028)
Sintia Pratiwi
(14542005)
Kelas 3-A dan 4-B
 
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
STKIP GARUT
2017


A. JUDUL PRAKTIKUM
     Observasi Pembuluh Darah Pada Kecebong
B. TUJUAN PRAKTIKUM
   a.  Untuk mengetahui aliran darah pada kecebong.
   b.  Untuk membedakan dan mengetahui aliran pembuluh darah arteri dan vena pada ekor kecebong.
C. LANDASAN TEORI 
Dalam proses kehidupan organisme di perlukan makanan dan O2 untuk melaksanakan metabolisme di seluruh tubuh dan dihasilkan sampah sisa yang harus di keluarkan oleh tubuh. Peredaran materi (bahan-bahan yang di perlukan tubuh) oksigen dan sisa-sisa metabolisme dilakukan oleh system transportasi (system sirkulasi atau system peredaran). Dalam system sirkulasi hasil pencernaan makanan dan oksigen di angkut dan di edarkan ke seluruh jaringan tubuh sedangkan dari jaringan tubuh akan menuju orhan-organ pembuangan. 
Antara hewan tingkat tinggi dan hewan yang lebih sederhana terdapat perbedaan sitem sirkulasi. Misalnya system transport protozoa dan hewan rendah lainnya terjadi dengan difusi pada hewan methazoa (bersel banyak) yang lebih tinggi tingkatannya, misalnya manusia peredaran darahnya telah melalui pembuluh. Sistem transportasi hewan methazoandi susun oleh organ-organ berupa jantung, pembuluh-pembuluh darah dan darah.

Ada 2 sistem peredaran darah dengan pembuluh, yakni system peredaran darah terbuka dan tertutup.Sistem peredaran darah terbuka (lakuner) kita jumpai pada  moluska dan anthropoda, sedangkan system peredaran darah tertutup terdapat pada annelida dan vertebrata.

Jantung katak memiliki 2 aurikel dan satu ventrikel. Darah dari sinus venosus masuk kedalam arttikel kanan. Darah meninggalkan ventrikel melalui trunkus arteriosus yang bercabang dua di sebelah anterior jantung lalu terbagi pada tiap sisi tubuh menjadi 3 poko yaitu arterikarotis, arteri sistemik dan arteri pulmokutaneua (berurutan dari anterior ke posterior).Tiap arterikarotis terbagi menjadi karotis internal dan karotis eksternal yang menuju kedalam kepala. Arteri pulmokutaneus membuat cabang-cabang ke paru-paru dan kulit.Arteri sistematik (2 buah) bersatu menjadi aorta doesal. Aorta dorsal itu bercabang-cabang menjadi seliako mesenterich (lambung, hati, intestine) segmental (otot-otot), renal (mesonepros), genital (gonad) dan iliakal (kaki-kaki).

Darah dari paru-paru kembali ke aurikel kiri melalui vena pulmonary. Semua darah memasuki aurikel kanan, terus melalui sinus venus (berupa kantong besar di sebelah sisi dorsal) sinus vinosus menerima 2 vena cav anterior yang membawa darah dari bagian anterior tubuh dan satu vena cava posterior yang membawa darah dari mestonepros dan mengalirnya langsung ke hati ( tidak dalam kapiler-kapiler) dan terus ke jantung. Darah masuk ke dalam jaringan hati baik dari arteri hepatic (cabang seliako mesenterich) ataupun dari vena portahepatik yang membawa dara dari lambung dan usus.
Pembuluh darah terbagi menjadi 3 jenis:
1. Pembuluh darah arteri atau nadi
Pembuluh darah arteri adalah pembuluh darah yang berasal dari bilik jantung yang berdinding tebal dan kaku. Pembagian pembuluh arteri terbagi atas pembuluh arteri yang datang dari bilik sebelah kiri dinamakan aorta yang tugasnya mengangkut oksigen untuk disebar ke seluruh tubuh. Sedangkan pembuluh arteri yang asalnya dari bilik kanan disebut sebagai pembuluh pulmonalis yang betugas membawa darah yang terkontaminasi karbon dioksida dari setiap bagian tubuh menuju ke paru-paru.
2.  Pembuluh darah vena atau balik
Pembuluh darah vena adalah pembuluh darah yang datang menuju serambi jantung yang bersifat tipis dan elastis. Pembagian pembuluh darah vena terdiri atas pembuluh vena kava anterior adalah pembuluh balik yang berasal dari bagian atas tubuh dan pembuluh vena kava pulmonalis adalah pembuluh balik yang berasal dari bagian bawah tubuh.
           3. Pembuluh darah kapiler
Pembuluh darah kapiler adalah ujung yang berada di paling akhir dari pembuluh arteri. Jaringan pembuluh darah kapiler membentuk suatu anyaman rumit di mana setiap mili meter dari suatu jaringan memiliki kurang lebih sekitar 2000 kapiler darah. (anonim. 2006)
                    Tabel Perbedaan antara Pembuluh darah arteri dan Pembuluh darah vena 
No.
Karakteristik
Arteri
Vena
Kapiler
1.
Dinding
Tebal, elastic
Tipis dan kurng elastis
Tipis dan Premeable
2.
Aliran Darah
Meninggalkan Jantung
Menuju Jantung
Berawal dari Arteriol
3.
Tekanan
Kuat, jika terpotong darah memancar
Lemah, jika terpotong darah menetes
Peralihan antara system tekanan tinggi dan system tekanan darah.
4.
Darah
Banyak mengandung O2, kecuali nadi paru-paru
Banyak mengandung O2 kecuali vena paru-paru
Banyak mengandung O2
5.
Letak
Lebih kedalam
Dekat permukaan tubuh
Antara arteri dan vena
6.
Katup
Hanya satu pada pangkal nadi
Banyak disepanjang pembuluh darah
Tidak memiliki


   D. ALAT DAN BAHAN     
        1. Alat  
           Alat yang digunakan adalah sebagai berikut:

No
Nama Alat
Gambar
Fungsi
1.
Mikroskop

Untuk melihat objek yang sedang diteliti
2.
Cawan Petri

 Untuk meneteskan alcohol
3.
Kapas

Untuk menyimpan tetesan darah untuk diuji
4
Kaca Objek

Sebagai tempat menyimpan objek yang sedang diteliti
5.
Kamera Hp

Untuk mendekomentasikan kegiatan praktikum pada saat pengamatan
6.
Tissue

Untuk membersihkan alat-alat praktikum agar bebas dari kotor
   2. Bahan
       Bahan yang digunakan pada praktikum ini adalah sebagai berikut:
No
Nama Bahan
Gambar
Fungsi
1.
Kecebong yang masih hidup

Organisme yang di teliti
2.
 Alkohol 70%

Untuk membius kecebong
E. LANGKAH KERJA

  1. Menyiapkan alat dan bahan
  2. Menyiapkan dua ekor kecebong yang masih hidup
  3. Membius terlebih dahulu dengan menuangkan alcohol 70% secukupnya kedalam permukan kapas 
  4. Menunggu 2 detik sampai kecebong tersebut pingsan atau mati rasa 
  5. Melakukan pengamatan aliran darah pada kecebong dengan menggunakan mikroskop.
F. HASIL PENGAMATAN



      Aliran darah ke kanan merupakan aliran darah cepat (arteri) dan yang balik ke arah kanan (vena).
  1. Pada pembuluh darah arteri alirannya cepat dari jantung menuju sekuruh tubuh,banyak mengandung O2 dan membran nya lebih tipis
  2. Pada pembuluh darah vena alirannya lambat dan menuju ke jantung ,banyak mengandung CO2 dan membrannya lebih tipis
G. PEMBAHASAN


Pembuluh darah adalah salah satu bagian dari sistem sirkulasi pada tubuh untuk membawa darah dari jantung yang terikat dengan oksigen ke organ tubuh, serta mengembalikan kembali darah yang telah dipakai dan terikat dengan karbon dioksida ke jantung untuk diambil lagi oksigen di paru-paru. 
Pada percobaan, setelah ekor kecebong diamati dibawah mikroskop pada perbesaran 10x10, kami dapat melihat bagian-bagian dalam dari ekor kecebong.Terlihat pembuluh darah pada ekor kecebong yang nampak transparan beserta aliran-aliran darahnya.Aliran-aliran darahnya terlihat seperti aliran zat-zat cair yang bergerak dengan arah dan kecepatan yang berbeda-beda. Ada yang ke depan ada juga yang ke belakang, ada yang alirannya cepat namun ada juga yang lambat.  
Dari hasil pengamatan kelompok kami mengenai sistem peredaran darah pada kecebong yang diamati melalui aliran darah pada bagian ekor kecebong melalui mikroskop, terlihat pembuluh darah pada ekor kecebong yang nampak transparan beserta aliran-aliran darahnya. Sistem peredaran darah kecebong merupakan sistem peredaran darah tunggal, yaitu darah melewati jantung sekali dalam setiap peredaran.Mekanisme peredaran darah pada kecebong adalah sebagai berikut: Darah dengan kandungan O2 rendah dan CO2 tinggi masuk ke jantung melalui pembuluh  vena----> Otot bilik akan memompa darah keluar dari jantung lewat arteri menuju kapiler di dalam insang. Daerah insang merupakan tempat terjadinya pertukaran gas, karbon dioksida dibebaskan dan oksigen diikat (darah yang kaya oksigen disebut darah arteri)---->Darah arteri kemudian mengalir menuju ke pembuluh darah yang ada di seluruh tubuh---->Darah dari sel-sel tubuh dikumpulkan, kemudian di bawa lagi ke jantung melalui pembuluh vena.
Pada masa larva (berudu/ kecebong), sistem peredaran darahnya menyerupai sistem transportasi pada ikan. Setelah mengalami metamorfosis menjadi katak, sistem peredaran darahnya mengalami perubahan sesuai dengan kehidupan di lingkungan darat. Sistem peredaran darah kecebong merupakan sistem peredaran darah tunggal, yaitu darah melewati jantung sekali dalam setiap peredaran. Jantung ikan terbagi menjadi dua ruangan. Yaitu satu serambi dan satu bilik. Arteri adalah pembuluh dangan tekanan terbesar, sehingga memungkinkan untuk menyalurkan darah sampai ke kapiler-kapiler. Kapiler memiliki tekanan paling kecil, dan setelah keluar ke vena tekanannya lebih besar di banding kapiler. 
Pada pengamatan dilakukan, terlihat pembuluh darah yang memiliki kecepatan yang lebih tinggi dan praktikan menyimpulkan itu adalah arteri. Terlihat juga pembuluh yang terdapat darah mengalir dengan kecepatan rendah (namun tetap lebih cepat dari pada aliran pada pembuluh kapiler), pembuluh tersebut adalah vena yang memiliki tekanan yang lebih kecil dibandingkan arteri. Sedangkan pembuluh kapiler adalah pembuluh kecil yang menghubungkan antara arteri dan vena dan memiliki kecepatan paling rendah.
Pembuluh darah arteri merupakan pembuluh darah yang mengandung O2 keluar dari jantung untuk disebarkan ke seluruh tubuh, memiliki dinding yang lebih tebal serta alirannya lebih cepat. Sedangkan pembuluh darah vena merupakan pembuluh darah yang mengandung CO2 menuju ke jantung, memiliki dinding yang lebih tipis, serta alirannya relative lebih lambat.
Aliran darah yang berasal dari arah kepala dalam hal ini berasal dari jantung merupakan pembuluh darah arteri. Aliran darah yang berasal dari ekor atau seluruh tubuh merupakan pembuluh vena. Aliran darah pada pembuluh arteri lebih cepat dikarenakan ventrikel kiri pada jantung mempunyai kontraksi yang terkuat, ia harus mendorong darah ke seluruh tubuh untuk mempertahankan tekanan darah arteri sistemik. Sedangkan, pembuluh vena alirannya lebih lambat di karenakan arah alirannya berlawanan dengan gaya gravitasi, faktor lainnya juga dikarenakan adanya pompa jantung, ada tekanan tertentu dipindahkan melalui kapiler – kapiler dari arteri.
Dalam pengamatan, untuk pembuluh darah yang mengalirkan darah lebih cepat serta berasal dari arah kepala atau jantung berada di pembuluh darah yang kecil, sedangkan aliran darah yang berjalan lambat serta aliran darahnya berasal dari ekor berada di pembuluh yang lebih besar. Dengan demikian, pembuluh darah arteri mempunyai diameter yang lebih kecil dibandingkan dengan pembuluh vena.
Dinding arteri tebal, kuat, dan elastis, karena mempunyai fungsi yang penting yaitu berperan sebagai pengurang tekanan, berperan sebagai pengatur jumlah aliran darah di suatu tempat tertentu, berperan mempertahankan tekanan darah dan juga arteriol – arteriol itu sendiri mempunyai aktifitas siklis, membuka dan menutup lagi setiap beberapa menit.
No.
Kategori
Arteri
Vena
1.
Arah Aliran
Kepala ke ekor
Ekor ke kepala
2.
Diameter Pembuluh Darah
Sempit/kecil
Lebar
3.
Kecepatan Aliran Darah
Cepat
Lambat
4.
Dinding Pembuluh Darah
Tebal
Tipis
H. KESIMPULAN
  1. Sistem peredaran darah pada kecebong merupakan sistem peredaran darah tertutup dan termasuk sistem peredaran darah tunggal dimana darah melewati jantung sekali setiap peredaran.Aliran darah pada kecebong adalah sebagai berikut: Seluruh darah yang masuk ke dalam jantung melalui vena akan di pompa keluar oleh otot bilik menuju kapiler dalam insang. Di dalam insang terjadi pertukaran oksigen sehingga ada darah kaya akan oksigen (darah arteri) mengalir menuju kapiler sistemik, dan darah yang kurang akan oksigen mengalir ke sinus venosus menuju atrium kanan. Darah dari atrium kanan mengallir ke ventrikel kemudian ke arteri pulmonalis dan masuk ke paru-paru. Dari paru-paru darah mengalir ke vena pulmonalis menuju atrium kiri (peredaran darah kecil) Selanjutnya dari atrium kiri darah mengalir ke ventrikel. Di dalam ventrikel terjadi pencampuran darah yang menganduk oksigen dengan darah yang mengandung karbon dioksida. Dari ventrikel darahkeluar melalui traktus arteriosus (batang nadi) menuju aorta yang bercabang (kiri dan kanan) dan masing-masing aorta bercabang kembali menjadi tiga arteri pokok yaitu arterior(mengalirkan darah ke kepala dan otak), lengkung aorta (mengalirkan darah ke jaringan internal dan alat dalam tubuh), dan arteri posterior  (mengalirkan darah ke kulit dan paru-paru).
  2. Dapat membedakan dan mengetahui aliran darah arteri dan vena pada kecebong. Perbedaan antara pembuluh darah arteri dan pembuluh darah vena adalah dimana pembuluh darah arteri alirannya lebih cepat dari jantung ke seluruh tubuh yang banyak mengandung oksigen dan memiliki dinding yang tebal. Sedangkan pembuluh vena alirannya lebih lambat menuju jantung yang banyak mengandung karbondioksida dan memiliki dinding yang tipis.
I. DAFTAR PUSTAKA

Wordpress.com.2011.Peredaran Darah Pada Kecebong.Alamat Website: https://rizki2812.wordpress.com/2011/12/03/sistem-peredaran-darah-pada-kecebong/.20 Desember 2017
Ilmu dasar.com.2017.Pengertian,Struktur,Fungsi Pembuluh Darah Kapiler.Alamat Website: http://www.ilmudasar.com/2017/04/Pengertian-Struktur-Fungsi-Pembuluh-Darah-Kapiler-adalah.html .20 Desember 2017
Dsyoghiblog.2010.Aliran Darah Kecebong.Alamat Website :https://dsyoghi.wordpress.com/2010/05/11/aliran-darah-kecebong .20 Desember 2017
Firda041.Wordpress.com.2013.Alamat Website :https://firda041.wordpress.com/2013/02/14/ciri-ciri-pembuluh-nadi-vena/  .20 Desember 2017  
  J. LAMPIRAN 
      1. Lampiran Gambar

2. Lampiran Video





Video 1

Video 2

BISMILLAH LAPORAN KULAP UPI BANDUNG

LAPORAN PRAKTIKUM FISIOLOGI HEWAN  KULIAH LAPANGAN UPI BANDUNG Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Praktikum Fisiologi...